Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com- K abar duka datang biara susteran tarekat Fransiskus Misionaris Maria (FMM) yang terletak Jalan Trans Mbay-Maumere. Biara y...
-
Matakatolik.com- Liturgi mengatur beberapa warna khusus untuk liturgi selama pekan suci. Adapun warna liturgi tersebut, yaitu: ...
-
Matakatolik.Com - Organisasi Katolik Vox Populi Institute Indonesia atau Vox Point Indonesia menyelenggarakan diskusi politik Seri 4 sec...
-
Matakatolik.com- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), menjanjikan akan menyiapkan penginapan alternat...
-
Matakatolik.com -Yohanes Bayu Samudro dilantik menjadi Dirjen Bimas Katolik oleh Menteri Agama Fachrul Razi di Jakarta, Senin 10 Agustus 20...
-
Matakatolik.com - Oktober 2016 lalu, Vatikan mengeluarkan aturan baru yang melarang setiap umat Katolik menyimpan abu dari sisa pemb...
-
Matakatolik.Com – Cintaku kepada Katolik memuncak dalam misa pernikahan. “Pada saat itu, saya benar-benar jatuh cinta dengan Katolik,”...
-
Matakatolik.com -Umat katolik akan merayakan Hari Rabu Abu, 6 Maret 2019. Perayaan Rabu Abu merupakan rangkaian dan proses menuju hari ra...

Dubes Vatikan Hadiri Penthabisan Uskup Purwokerto, Mgr. Tri Harsono
Ket. Foto: Dubes Vatikan untuk Indonesia Mgr. Piero Pioppo saat berjumpa Presiden Jokowi beberapa waktu lalu.
Matakatolik.Com - Duta Besar Vatikan untuk Indonesia Mgr. Piero Pioppo menghadiri Misa Penthabisan Uskup Purwokerto, Mgr. Tri Harsono yang akan berlangsung di Aula Universitas Jenderal Soedirman, Purwokwerto, Selasa (16/10/2018).
Informasi yang diperoleh Matakatolik.Com, Mgr. Piero Pioppo sudah tiba di Purwokerto sore ini. Ia datang bersama Dirjen Bimas Katolik Kementrian Agama RI Eusabius Binsasi.
Mgr. Piero Pioppo bersama para uskup, para tamu undangan, dan umat katolik sekeuskupan Purwokerto akan mengikuti ibadat agung (salve agung) yang akan berlangsung sore ini tepatnya pukul 18.00-19.00 WIB.
Keikutsertaan Nuncio baru dalam setiap perayaan salve agung menyambut tahbisan uskup baru, seakan hendak meneruskan tradisi pendahulunya.
Kehadiran Nuncio dalam setiap perayaan salve agung ini, selain untuk memberikan dukungan dan peneguhan iman bagi uskup baru, tetapi juga nantinya bertindak sebagai saksi saat pengucapan janji setia dan penandatanganan surat pernyataan kesetiaan uskup baru kepada Paus sebagai pemimpin tertinggi dalam gereja Katolik.
Demi kelancaran ibadat agung sore nanti, Panitia menghimbau kepada umat yang datang untuk tidak membawa kursi dan bangku sendiri, membawa tas punggung, senjata tajam, makanan dan minuman dari luar, tongsis atau monopod.
Selain itu, umat juga dihimbau untuk tidak memotret kecuali oleh petugas. Tak ada selfie dengan uskup, kecuali waktu khusus.
Sesuai acara dari Panitia Tahbisan, salve agung akan dilaksanakan di Gereja Katedral Kristus Raja Purwokerto.
Salve Agung ini akan dipimpin oleh Uskup Agung Semarang, Mgr. Robertus Rubiyatmoko.
Uskup tertahbis, Mgr. Tri Harsono, akan didampingi Uskup Bogor, Mgr. Paskalis Bruno Syukur, OFM, dan Mgr. Henricus Pidyarto Gunawan, O.Carm.
Matakatolik – Ervan Tou
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar