Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com- K abar duka datang biara susteran tarekat Fransiskus Misionaris Maria (FMM) yang terletak Jalan Trans Mbay-Maumere. Biara y...
-
Matakatolik.com- Liturgi mengatur beberapa warna khusus untuk liturgi selama pekan suci. Adapun warna liturgi tersebut, yaitu: ...
-
Matakatolik.Com - Organisasi Katolik Vox Populi Institute Indonesia atau Vox Point Indonesia menyelenggarakan diskusi politik Seri 4 sec...
-
Matakatolik.com -Yohanes Bayu Samudro dilantik menjadi Dirjen Bimas Katolik oleh Menteri Agama Fachrul Razi di Jakarta, Senin 10 Agustus 20...
-
Matakatolik.com- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), menjanjikan akan menyiapkan penginapan alternat...
-
Matakatolik.com - Oktober 2016 lalu, Vatikan mengeluarkan aturan baru yang melarang setiap umat Katolik menyimpan abu dari sisa pemb...
-
Matakatolik.Com – Cintaku kepada Katolik memuncak dalam misa pernikahan. “Pada saat itu, saya benar-benar jatuh cinta dengan Katolik,”...
-
Matakatolik.com -Umat katolik akan merayakan Hari Rabu Abu, 6 Maret 2019. Perayaan Rabu Abu merupakan rangkaian dan proses menuju hari ra...

Home
Mimbar KAJ
Pertemuan Romo Benny Susetyo Bersama Cawapres Ma'ruf Amin di Kediaman Gus Dur Diprotes Keras Umat Katolik
Pertemuan Romo Benny Susetyo Bersama Cawapres Ma'ruf Amin di Kediaman Gus Dur Diprotes Keras Umat Katolik
Matakatolik.Com - Kehadiran Romo Benny Susetyo, Pr bersama Cawapres KH Ma'aruf Amin di kediaman Gus Dur beberapa waktu lalu menuai pertanyaan dan protes kerasa di kalangan kaum awam politikus katolik. Sebagai klerus yang harus bersih dari kegiatan politik praktis, Romo Benny tidak patut hadir dalam pertemuan tersebut karena bisa dianggap sebagai sikap Gereja Katolik yang sudah terlibat dalam politik praktis, karena dengan kehadiran Romo Benny sebagai wakil Gereja Katolik secara khusus mendukung pasangan calon tertentu.
"Harus diakui bahwa pertemuan itu adalah sebuah kegiatan politik praktis, sebuah pertemuan politik. Nah kapasitas Romo Benny di situ sebagai apa? Apakah sebagai Wakil Gereja Katolik? Beda soal kalau beliau bukan lagi Imam Katolik alias politikus atau aktivis atau relawan. Tapi setau saya beliau masih terdaftar sebagai Imam Katolik Keuskupan Malang," kata Politikus Katolik dari Partai Gerindra Wihadi Wiyanto dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (28/9).
Menurut dia jika Romo Benny memang hadar sebagai Imam Katolik atau Wakil Greja Katolik dalam pertemuan tersebut makanya jelas Ada pelanggaran Hukum Kanonik. "KANON 285 $ 3
KANON 287 $ 2 dilanggar KARENA Gereja Katolik SUDAH terlibat dalam Politik praktis."
Dalam rangka itu, kata dia pihaknya akan melayangkan surat protes kepada atasan langsung Romo Benny dalam hal ini Uskup Malang dengan tembusan ke Vatikan.
Ket. Foto: Wihadi Wiyanto
Anggota DPR RI Daerah Pemilihan Jawa Timur tersebut menegaskan, status Romo Benny sebagai Imam Katolik membawa serta hirarki Gereja Katolik. Sehingga setiap tindakan dia bisa dianggap menyeret-nyeret Gereja Katolik yang harusnya netral ke dalam politik praktis.
"Terus terang kami protes keras, sebagai awam katolik yang tidak ingin Gereja Katolik yang kami cintai ini kemudian dipakai oleh Romo Benny untuk urusan politik," ujar Wihadi.
Ia menegaskan, untuk itu pihaknya meminta klarifikasi dari Hirarki Gereja Katolik terkait posisi Romo Benny dalam pertemuan tersebut.
"Gereja harus bicara agar tidak ada salah paham terutama di kalangan umat. Dan ini semua untuk menjaga keutuhan NKRI dalam konflik yang bisa terjadi oleh antar umat beragama di Indonesia".
Matakatolik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Saya pikir yg protes murni awam...ternyata awam berlabel pokitukus
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusYg protes salawi
BalasHapusSebagai Imam seharus tahu apa yang tidak boleh dan yang boleh dilakukan.
BalasHapusmanufer politikus ternyata... politik itu niscaya... gereja katolik justru harus ikut aktif berjuang demi kemakmuran negri.
BalasHapusmendukung yang baik, juga mencegah yang berbahaya berkuasa..
saya dukung romo beni.. bila perlu gereja katolik berpolitik disaat genting.
rata2 semua katolik, tidak pilih gerombolan kampret..
Mantap romo.
BalasHapusNih berita yg komentar pastix dr Kader Gerindra smua.. 😂😂😁
BalasHapus