Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com -Artis kenamaan Ruben Onsu mengaku siap menjadi orang tua penyanyi cilik asal Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), Betra...
-
Matakatolik.com -Jangan anggap remeh air suci. Air berkat yang telah diberkati pastor adalah air suci yang telah diberkati Tuhan. Penga...
-
Matakatolik.com - Paus Fransiskus menunjuk Uskup Agung Jakarta Mgr. Ignatius Suharyo sebagai salah satu Kardinal, sebagaimana dikutip dar...
-
Matakatolik.com -Dalam rangka mendorong partisipasi kaum milenial dalam Pemilu 2019, KOKAPPI (Komite Ormas Katolik Peduli Pemilu) yang te...
-
Matakatolik.com -Hari Ini, 57 Kelompok kuliah Kerja Nyta (KKN) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Katolik Indonesi...
-
Matakatolik.com -Untuk Abdul Somad: Saya Tak Butuh Ucapan Selamatmu, Dan Jangan Urusi Iman Agamaku Saya tak pernah mengurusi keyakinan...
-
Matakatolik.com -Sebanyak 677 mahasiswa baru FKIP Unika Santu Paulus Ruteng mengawali kuliah tahun akademik 2019/2020 dengan kegiatan pen...
-
Ketua Umum Vox Point Indonesia Yohanes Handojo Budhisedjati Matakatolik.com -Dewan Pimpinan Nasional Vox Point Indonesia meminta seluru...

Presiden Jokowi: Keliru, Orang Besarnya itu Zohri!
Matakatolik.Com - Lalu Muhammad Zohri, juara dunia atletik di bawah usia 20 tahun kelahiran Nusa Tenggara Barat, siang ini bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Presiden Joko Widodo menerima langsung kedatangannya sekira pukul 14.00 WIB di Ruang Teratai Istana Bogor.
Zohri tampak mengenakan jaket berwarna putih dipadankan dengan bawahan merah lengkap dengan medali emas yang diraihnya saat memasuki ruangan. Di dalam ruangan itu, Presiden Joko Widodo yang mengenakan jaket Asian Games telah menunggunya.
Presiden kemudian langsung menyalami Zohri sebelum berpose bersama untuk diabadikan para juru foto yang hadir.
Bersama dengan Zohri yang berada di sebelahnya, Kepala Negara sekali lagi menyatakan kebanggaannya atas prestasi yang diraih Zohri.
"Tentunya kita bangga atas prestasi yang telah dicapai oleh Lalu Muhammad Zohri di ajang kejuaraan dunia U-20 lari 100 meter," ucapnya.
Selain itu, Presiden mengungkapkan ganjalan yang ada di hatinya menanggapi keinginan Zohri yang disampaikan kepada media. Beberapa waktu lalu, saat Zohri diwawancara media mengenai kesediaannya untuk bertemu Presiden Joko Widodo, Zohri menjawabnya dengan mengaku bangga apabila dapat bertemu dengan "orang besar".
"Apa jawaban Zohri? Mau banget, ketemu orang besar," tutur Presiden menirukan jawaban Zohri.
Atas jawaban tersebut, Kepala Negara mengingatkan bahwa sebenarnya figur besar yang dimaksud itu ialah Zohri sendiri. Sebab, dengan segala kekurangan yang ada, dirinya mampu membuktikan bahwa ia mampu mengungguli para pesaingnya meski tak diunggulkan.
"Ini yang keliru, yang mengganjal di hati saya. Orang besarnya itu bukan di sini, tapi Zohri. Dia yang orang besar," ujar Presiden.
"Karena dengan segala keterbatasan dan kekurangan fasilitas, dengan ambisi yang besar, kerja keras, dan kegigihan Zohri bisa memenangkan pertandingan lari 100 meter U-20," imbuhnya.
Secara khusus Presiden berpesan kepada Zohri agar tak lekas berpuas diri. Ia meminta Zohri agar terus giat berlatih untuk menghadapi ajang Asian Games 2018 dan pertandingan-pertandingan besar lainnya.
"Rakyat sangat bangga dan mengucapkan terima kasih atas prestasi yang telah diberikan kepada bangsa dan negara ini," tandasnya.
Dalam pertemuan ini, Presiden Joko Widodo kemudian mengajak Zohri untuk berkeliling di halaman sekitar Istana Kepresidenan Bogor. Sesekali keduanya tampak melakukan pembicaraan sembari berkeliling.
"Bapak Presiden berpesan semoga saya bisa menampilkan yang terbaik di Asian Games, semangat latihan, jangan sombong, dan selalu rendah hati karena perjalanan saya insyaallah masih panjang," kata Zohri mengungkapkan salah satu pembicaraan dengan Presiden.
Matakatolik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar