Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com -Sejumlah tokoh nasional yang menggeluti bidang agama dan perdamaian hadiri acara Forum Titik Temu, di Ritz Carlton Hotel...
-
Matakatolik.com -Untuk Abdul Somad: Saya Tak Butuh Ucapan Selamatmu, Dan Jangan Urusi Iman Agamaku Saya tak pernah mengurusi keyakinan...
-
M ATAKATOLIK, Jakarta - Yohanes Handojo Budhisedjati ditunjuk sebagai Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS). Handojo diper...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Paus Fransiskus, yang memiliki nama lahir Jorge Mario Bergoglio adalah pemimpin Gereja Katolik Roma saat ini. D...
-
Jakarta, MATAKATOLIK.COM - Menteri Investasi Indonesia, Bahlil Lahadalia dikabarkan akan maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar dala...
-
Matakatolik.Com - Kementerian Komunikasi dan Informatika akan memulai penataan ulang ( refarming ) Pita Frekuensi Radio 2,3 GHz di 9 klast...
-
Ketua Umum Vox Point Indonesia, Yohanes Handojo Budhisedjati MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Ormas Katolik Vox Point Indonesia ikut mendukung re...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Kepolisian Republik Indonesia(Polri) akan menggerakkan 4.520 personel keamanan, guna untuk mengamankan, pemimpin...
Solusi Untuk Anda!
Gerindra Harap Pemilih Kristiani Jangan Terjebak Mengkultuskan Pemimpin
Matakatolik.Com - Ketua Fraksi Gerindra MPR RI sekaligus Ketua Gerakan Kristiani Indonesia Raya (Gekira) Fary Djemi Francis mengharapkan umat kristiani di Indonesia tidak terjebak dengan mengkultuskan pemimpin dalam Pilpres 2019 mendatang.
Ia juga berharap agar umat Kristiani dengan pilihan politik apa pun diharapkan menjadi garam dan terang dunia, sekaligus ‘jembatan’ yang menghubungkan jika terjadi polarisasi dukungan politik di masyarakat.
“Bagi saya yang penting adalah umat kristiani harus punya peran sebagai ragi dan terang dunia. Tidak perlu terjebak dalam isu-isu agama. Kalau pun ada polarisasi dukungan politik di masyarakat, maka umat kristani harus menjadi jembatan yang menghubungkan itu agar tidak terjadi pemisahan yang malah memecah-belah masyarakat. Dan yang paling penting jangan mengkultuskan pemimpin,” kata Fary dalam diskusi Politik Vox Point Indonesia bertajuk “Pilpres 2019:Kemana Suara Pemilih Non Muslim? di Sanggar Prativi Building, Pasar Baru, Jakarta Pusat, Jakarta, Kamis (27/9).
Ia memberi contoh misalnya umat kristiani jangan juga terjebak melihat seolah-olah Pak Jokowi selalu benar dan Pak Prabowo sebaliknya. Padahal sebagai manusia baik Jokowi maupun Prabowo sama-sama memiliki kelebihan dan kekuarangan.
“Karena bagi saya Pak Prabowo tentu lebih baik dari Pak Jokowi. Jadi kita ikuti hati nurani saja, dan jangan terjebak dalam mengkultuskan seorang pemimpin,” tukas Fary.
Terpisah Ketua DPP Gerindra Bidang Agama Katolik Haposan Paulus Batubara meyakini Prabowo –Sandi mampu meraih dukungan dari mayoritas umat Kristiani di Indonesia.
“Jika kita bicara perlindungan terhadap minoritas tentu saja Pak Prabwo sudah memberikan bukti itu apalagi beliau dari keluarga yang juga beragam dengan saudaranya yang juga pemeluk Kristen,” ungkap Haposan yang adalah juga Caleg DPR RI Daerah Pemilihan Jakarta Pusat, Jakarta Selatan Dan Luar Negeri tersebut.
Ia berharap kontestasi Pilpres 2019 mendatang akan diisi dengan banyak wacana positif yang membangun bangsa dan Negara.
“Bagi Pak Prabowo dan Pak Sandi persoaan ekonomi tentu menjadi fokus pembenahan utama jika mereka diberi amanah memimpin agar Indonesia yang adil dan makmur itu benar-benar terwujud,” pungkas Haposan.
Matakatolik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Maaf saya sbg warha Katolik,tdk akan memilih GERINDRA
BalasHapusMaaf saya sbg warha Katolik,tdk akan memilih GERINDRA
BalasHapus