Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com -Paus Fransiskus dijadwalkan akan memimpin Misa di Istora Gelora Bung Karno (GBK) pada 2 September 2020 mendatang. Pemim...
-
Viktus Murin Matakatolik.com -Tokoh Kristiani Tahun 2018 Pilihan Majalah Narwastu, Viktus Murin mengecam keras 'aksi paksa mengecap...
-
Matakatolik.com- Presiden Jokowi memberi ucapan selamat hari perayaan Jumat Agung kepada seluruh umat Kristiani di Indonesia. Ucapan Pr...
-
Matakatolik.com -Kasih harus menjadi pedoman dalam membangun Reksa Pastoral di Keuskupan Ruteng Manggarai Flores NTT. Hal ini disampaikan...
-
Matakatolik.com- Saudara sekalian yang terkasih, selamat merayakan tri hari suci paskah. Tri hari suci: Kamis Putih, Jumat Agung dan Sa...
-
Matakatolik.com -Yohanes Bayu Samudro dilantik menjadi Dirjen Bimas Katolik oleh Menteri Agama Fachrul Razi di Jakarta, Senin 10 Agustus 20...
-
Matakatolik.com -Menteri Agama Fachrul Razi hari ini menunjuk Aloma Sarumaha sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen Bimas Katolik. Bersamaa...
-
Matakatolik.com - Direktur Lembaga Kajian dan Aksi Kebangsaan (LKAK), Viktus Murin mendesak Presiden Jokowi untuk menegur Menteri Agama F...

Uskup Denpasar Dukung Kehadiran Vox Point Indonesia Bali
Ket. Foto:Uskup Denpasar Mgr. Silvester San saat memberikan sambutan.
Matakatolik.Com – Uskup Keuskupan Denpasar Mgr. Silvester San mendukung kehadiran Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Vox Point Indonesia Bali.
“Saya mendukung dan mengapresiasi atas terbentuknya Vox Point Indonesia Daerah Bali,” kata Mgr. San usai memimpin Misa Kudus Pelantikan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Vox Point Indonesia Bali, di Aula Keuskupan Denpasar, Jumat (12/10/2018).
Ia berharap agar pengurus Vox Point Indonesia Daerah Bali menjadi duta gereja yang siap menjadi garam dan terang di tengah tata dunia.
Mgr. San menekankan agar Vox Point Indonesia sungguh-sungguh berkarya dan mengabdi bagi kemajuan gereja dan bangsa Indonesia.
Ia juga berharap agar seluruh kader Vox Point Indonesia mengedepankan perjuangan sosial politik dan kemasyarakatan sesuai ajaran Kristiani.
“Motivasi awam untuk terlibat di bidang politik tentu sangat bagus. Maka, ketika terlibat di dunia politik yang perlu dijaga adalah jati diri sebagai orang katolik. Harus mempunyai sikap inklusif atau nilai-nilai kebangsaan yang diperjuangkan inklusif,” katanya.
“Saya harap segenap kader Vox Point Indonesia berorientasi ke sana. Sehingga kehadiran mereka (Kader Vox Point Indonesia) harus mempunyai pengaruh yang positif bagi gereja, bangsa dan negara,” ujarnya berharap.
Sementara Ketua Umum DPN Vox Point Indonesia Yohanes Handojo Budhisedjati berharap agar para pengurus Vox Point Indonesia Bali segera berkarya.
“Kita tidak perlu waktu terlau lama. Sebab, banyak sekali pekerjaan yang harus dierjakan oleh Vox. Apalagi, kita menghadapi tahun Pileg dan Pilpres 2019 mendatang,” ungapnya.
Untuk itu, ia meminta seluruh pengurus Vox Point Indonesia Bali agar segera melakukan Rapat Kerja Daerah (Rakerda).
“Untuk menentukan apa-apa saja program kerja. Kita tidak minta banyak. Yang paling penting bagaimana program kerja diaktualisasikan. Itu yang dibutuhkan oleh gereja dan bangsa Indonesia,” ujar dia.
Sampai saat ini Vox Point Indonesia sudah hadir di 14 provinsi dan di 53 kabupaten dan kota.
Matakatolik – Ervan Tou
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar