Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com- K abar duka datang biara susteran tarekat Fransiskus Misionaris Maria (FMM) yang terletak Jalan Trans Mbay-Maumere. Biara y...
-
Matakatolik.com- Liturgi mengatur beberapa warna khusus untuk liturgi selama pekan suci. Adapun warna liturgi tersebut, yaitu: ...
-
Matakatolik.Com - Organisasi Katolik Vox Populi Institute Indonesia atau Vox Point Indonesia menyelenggarakan diskusi politik Seri 4 sec...
-
Matakatolik.com -Yohanes Bayu Samudro dilantik menjadi Dirjen Bimas Katolik oleh Menteri Agama Fachrul Razi di Jakarta, Senin 10 Agustus 20...
-
Matakatolik.com- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), menjanjikan akan menyiapkan penginapan alternat...
-
Matakatolik.com - Oktober 2016 lalu, Vatikan mengeluarkan aturan baru yang melarang setiap umat Katolik menyimpan abu dari sisa pemb...
-
Matakatolik.Com – Cintaku kepada Katolik memuncak dalam misa pernikahan. “Pada saat itu, saya benar-benar jatuh cinta dengan Katolik,”...
-
Matakatolik.com -Umat katolik akan merayakan Hari Rabu Abu, 6 Maret 2019. Perayaan Rabu Abu merupakan rangkaian dan proses menuju hari ra...

Pemprov DKI Rayakan Natal Bersama Warga 11 Januari di Ancol
Matakatolik.com - Gubernur DKI Anies Baswedan mengajak warga merayakan Natal bersama Pemprov DKI. Perayaan Natal akan dirayakan di Ancol, Jakarta Utara.
"(Tanggal) 11 Januari kita akan merayakan Natal bersama di Jakarta. Ini adalah perayaan Natal pertama yang dilakukan bersama oleh masyarakat dan Pemprov," kata Anies di Gereja Mawar Sharon, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (24/12/2018).
Anies mengatakan perayaan Natal bersama akan diselenggarakan di Ecovention, Ancol, Jakarta Utara. Dia berharap perayaan bersama tersebut akan memperkuat tali silaturahmi.
"Semoga Bapak-Ibu hadir bersama untuk memperkuat tali silaturahmi," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Biro Dikmental DKI Hensra Hidayat menuturkan pemilihan tempat adalah keputusan 7 aras gereja dan Keuskupan Agung Jakarta. Jemaat yang datang diperkirakan mencapai 13.000 orang.
"Kami juga siapkan penambahan tenda dan panggung untuk penambahan sarana acara," sebut Hendra.
Matakatolik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Maaf saya tanya khususnya bagi yang tahu kalender litugi Katolik.
BalasHapusApakah tanggal 11 Januari masih masuk masa Natal, apakah sesudah masa efipani, sehingga saya tanyakan masih layakkah umat Katolik merayakan Natal sesudah masa efipani? Jika sudah tidak layak merayakan natal, bagaimana umat Katolik menyikapi ajakan gubernur DKI itu? Mohon penjelasan.