Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com- K abar duka datang biara susteran tarekat Fransiskus Misionaris Maria (FMM) yang terletak Jalan Trans Mbay-Maumere. Biara y...
-
Matakatolik.com- Liturgi mengatur beberapa warna khusus untuk liturgi selama pekan suci. Adapun warna liturgi tersebut, yaitu: ...
-
Matakatolik.Com - Organisasi Katolik Vox Populi Institute Indonesia atau Vox Point Indonesia menyelenggarakan diskusi politik Seri 4 sec...
-
Matakatolik.com -Yohanes Bayu Samudro dilantik menjadi Dirjen Bimas Katolik oleh Menteri Agama Fachrul Razi di Jakarta, Senin 10 Agustus 20...
-
Matakatolik.com- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), menjanjikan akan menyiapkan penginapan alternat...
-
Matakatolik.com - Oktober 2016 lalu, Vatikan mengeluarkan aturan baru yang melarang setiap umat Katolik menyimpan abu dari sisa pemb...
-
Matakatolik.Com – Cintaku kepada Katolik memuncak dalam misa pernikahan. “Pada saat itu, saya benar-benar jatuh cinta dengan Katolik,”...
-
Matakatolik.com -Umat katolik akan merayakan Hari Rabu Abu, 6 Maret 2019. Perayaan Rabu Abu merupakan rangkaian dan proses menuju hari ra...

GEKIRA Sumbang Alkes ke Klinik dan Panti Jompo
Matakatolik.com-Gerakan Kristiani Indonesia Raya (GEKIRA) menyumbangkan alkes seperti APD, face shield dan masker ke Klinik Pratama St. Carolus Samadi Klender, Jakarta Timur dan Panti Jompo Yayasan Karya Citra Lestari, Cibubur, Jonggol, Bogor, Jawa Barat, Rabu (22/4).
Bantuan alkes melalui gerakan #GEKIRA Berbagi KASIH tersebut diserahkan langsung oleh pengurus Pimpinan Daerah (PD) GEKIRA DKI Jakarta Ariston Silalahi, Itha Lita Simbolon dan Hertha Simarmata.
Sekretaris PD GEKIRA DKI Jakarta yang juga Koordinator Wilayah Jakarta dan Jawa Barat untuk program #GEKIRA Berbagi Kasih Menghadapi Covid-19, Ariston Silalahi mengatakan ketersediaan APD sangat penting dalam kondisi pandemi covid-19. Terutama para tenaga medis di klinik dan panti-panti yang menjadi garda terdepan melayani pasien covid-19.
Pihaknya khwatir, bila APD tidak tersedia akan berdampak buruk bagi tenaga kesehatan maupun pelayanan kesehatan yang mereka berikan kepada masyarakat maupun penghuni panti.
“APD dan alat kesehatan lainnya sangat penting dalam kondisi pandemi covid-19 untuk para tenaga medis di klinik dan panti yang menjadi lokasi terdekat bagi masyarakat untuk memeriksakan diri,” kata Ariston.
Pada saat penyerahan bantuan tersebut, Ariston meminta pengurus klinik dan panti perlu mencanangkan gerakan pencegahan virus corona sebagai kampanye besar dalam upaya antisipasi penyebaran virus covid-19.
Di samping upaya pencegahan, ia berharap, tenaga medis, karyawan dan penghuni panti pun harus punya keinginan menolak virus tersebut dari dalam diri sendiri.
“Rutin cuci tangan, rutin memakai masker, tidak bersentuhan dengan orang lain, batasi kegiatan di ruang publik adalah langkah pencegahan diri sendiri,” pungkasnya.
Matakatolik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar