Headline News

Vox Point Indonesia Menyemprot Disinfektan di Gereja Paroki St. Mikael Karanji



Matakatolik.com-Ormas Katolik Vox Point Indonesia Bekasi melakukan aksi penyemprotan disinfektan saat masa pandemi covid 19 berlangsung di Gereja St. Mikael Karanji, Bekasi (22/5). Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Vox Point Indonesia Bekasi Murfati Lidianto menjelaskan penyemprotan disinfektan ini untuk menghentikan laju perkembangan virus corona.

"Hari ini kami (Vox Point Indonesia) mengadakan penyemprotan di Gereja St. Mikael Karanji, Bekasi. Penyemprotan ini merupakan komitmen kami sejak sebelumnya," kata Murfati kepada Matakatolik.com.

Murfati yang juga anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi mengakui pihaknya terus melakukan penyemprotan di beberapa rumah ibadah sebelumnya. Tempat ibadah yang disemprotpun tidak hanya gereja katolik tetapi juga di rumah ibadah agama lain.

"Pesan kami (Vox Point Indonesia) yakni agar kita berjibaku dalam mengahadapi virus corona ini. Kita tidak boleh melihat perbedaan sebaliknya bersatu agar corona ini dapat berlalu," bebernya.

Sebelum menyemprot di gereja St. Mikael pihaknya telah menyemprot beberapa Musholla, Vihara dan Gereja Protestan. Upaya tersebut kata dia merupakan hasil kerjasama Vox Point Indonesia dengan beberapa pengurus rumah ibadah.

"Kami menyemprot di Gereja Protestan, Vihara Jayanti kabupaten Bekasi dan dua Musholla. Aksi ini merupakan buah toleransi dan solidaritas untuk kemanusiaan," jelas Murfati.



Sementara itu Ketua DPW Vox Point Indonesia Bekasi, Hubertus Manek membenarkan pihaknya terus melakukan penyemprotan disinfektan dibeberapa rumah ibadah. Sebelumnya Vox Point Indonesia DPW Bekasi melakukan penyemprotan di beberapa Gereja Katolik, Dekenat Bekasi, Keuskupan Agung Jakarta pada 15-17 Mei 2020 yang lalu.

Terdapat empat Gereja yakni Gereja Katolik St. Albertus Harapan Indah, Gereja Kalvari Lubang Buaya, Gereja St. Servasius Kampung Sawah dan Gereja St. Leo Agung Jatiwaringin.

"Hari ini kami di St. Mikael Bekasi. Sebelumnya juga dilakukan di Mushola dan Gereja Protestan pada Selasa 19 Mei 2020," terangnya.

Ia menambahkan saat covid 19 merambah Tanah Air, virus tersebut tidak mempedulikan apa latar belakang orang yang diserangnya. Maka perlu adanya gerakan solidaritas ini agar tetap bersatu. "Semua elemen harus bergerak agar pandemi ini berlalu," tutupnya.

Matakatolik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Copyright © 2018 MATA KATOLIK Designed by Templateism.com and Supported by PANDE

Diberdayakan oleh Blogger.
Published by Sahabat KRISTIANI