Headline News

Prodi Psikologi UKSW dan Vox Point Jateng Gelar Webinar

 



Matakatolik.com-Program studi Magister Sains Psikologi UKSW dan  Laboratorium Psikologi Perkembangan dan Klinis  Fakultas Psikologi UKSW menggelar webinar Lansia dan Pandemi Covid-19. Kegiatan ini bertujuan mendapat strategi  holistik dan integrative guna mendukung kelompok rentan dan sering kurang terperhatikan.


Kegiatan ini bekerjasama dengan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Vox Point Indonesia Jawa Tengah dan Yayasan Alzheimer Indonesia Wilayah Salatiga.


Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Vox Point  Indonesia, Yohanes Handojo Budisedjati, menyatakan kegiatan ini adalah upaya edukasi kepada masyarakat, yang sejalan dengan program utama Vox Point Indonesia.


“Tujuannya untuk menghadirkan langkah strategis guna mendukung lansia dalam segala kelemahannya menghadapi resiko dan bertahan pada masa pandemi,” ungkap Handojo.


Webinar ini melibatkan narasumber dari tiga benua yakni Asia, Australia dan Amerika. Tema Survivability from pandemic covid 19 dikupas Jennifer Jane Toisuta, BA-Soc.Work dari Sydney Australia.


Sebagai tokoh berpengalaman di bidang kemanusiaan dan saat ini masih aktif di Balmain for Refugees, Jennifer membantu orang dari berbagai negara yang berurusan dengan suaka di Australia.


Ia memberikan best practices dari pengalaman pribadinya untuk tetap berhasil di usia senja, terlebih pada masa pabdemi.


Kondisi terkurung tidak membuatnya kehilangan makna hidup. Mengelola kesehatan fisik, menjaga pola makan dan olahraga, mengelola emosi positif, berbagi atau sharing kepada kenalan yang dapat dipercaya, rekreasi melalui aktifitas seni, dan menjaga kemandirian dirasakan membantu untuk tidak terbeban secara psikologis.


Menjaga aktifitas sosial dengan menjaga relasi dengan keluarga, peduli dan memerhatikan orang-orang yang tersingkir, tertolak dan kesepian, serta tetap menjaga persahabatan adalah aktifitas membuat hidup semakin bermakna.


Tidak kalah pentingnya dalam segala keterbatasan fisik di ujung kehidupan, secara spiritual lansia memaknai hidup dalam segala dinamikanya sebagai anugerah yang indah.


Ia mengatakan, hal itu dia temukan dalam pengalaman bermeditasi dan terlibat dalam aktifitas seni  ketika berada dalam keseharian di rumah.


Sejalan dengan Jennifer, Prof (Em) Abdullah Dahana & Sri Hindaryati Dahana MLS dari Florida (USA), mengupas rahasia Healthy aging yang mereka rasakan.


Menurut dia, pandemi covid-19 memiliki sisi yang menyedihkan karena membuat orang terkurung dan membosankan.


Namun pengalaman mereka berdua menata hati, mengatur sikap positif, menjaga tanggung jawab dan mengisi aktifitas di rumah dengan kegiatan yang menyenangkan seperti aktifitas musik, berkebun dan menggunakan kemampuan kognitif serta melakukan aktifitas berbagi perhatian, cinta, dan tidak larut pada kesedihan.


“Maka kegairahan hidup dan keseimbangan hidup akan dirasakan,” ungkapnya.


Sementara T. Iwan Susanto yang membawakan terapi Reminiscence sebagai terapi emosi positif. Terapi ini mengajak lansia terlibat dalam kehidupan sosial dengan tetap memerhatikan standar protokol, meminimalisasi perasaan lemah dan sakit, memaksimalkan kondisi mental dan fisik serta meningkatkan penghayatan spiritual.



Webinar diakhiri dengan pemaparan Aprilia Mauren Pariama salah satu pimpinan Yayasan Alzeimer wilayah Salatiga.


Alumni Magister Sains Psikologi itu menyampaikan strategi pendamping lansia untuk mendukung lansia mencegah dementia, khususnya dementia alzeimer yang banyak terjadi.


“Intinya menciptakan suasana yang aman, sehat dan menyenangkan di rumah, serta menjaga aktivitas otak tetap perlu dijaga keseimbangannya untuk mengurangi plug atau sumbatan pada otak lansia,” ungkapnya.


Webinar yang digagas Susana Prapunoto sebagai kepala program studi Magister Sains Psikologi UKSW dan diketuai Mernon ini mendapat apresiasi dari para peserta yang terdiri dari para pemerhati lansia, pengusaha, akademisi dan pimpinan aging center, karena telah memberi banyak tuntunan mengenai apa yang sebaiknya dilakukan pada lansia agar bahagia sehingga imun mereka tetap terjaga dan survive di masa pandemi.


Matakatolik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Copyright © 2018 MATA KATOLIK Designed by Templateism.com and Supported by PANDE

Diberdayakan oleh Blogger.
Published by Sahabat KRISTIANI