Mata Katolik
Popular Readers
-
M ATAKATOLIK, Jakarta - Yohanes Handojo Budhisedjati ditunjuk sebagai Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS). Handojo diper...
-
Matakatolik.com -Untuk Abdul Somad: Saya Tak Butuh Ucapan Selamatmu, Dan Jangan Urusi Iman Agamaku Saya tak pernah mengurusi keyakinan...
-
Matakatolik.com -Sejumlah tokoh nasional yang menggeluti bidang agama dan perdamaian hadiri acara Forum Titik Temu, di Ritz Carlton Hotel...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Paus Fransiskus, yang memiliki nama lahir Jorge Mario Bergoglio adalah pemimpin Gereja Katolik Roma saat ini. D...
-
Matakatolik.Com - Kementerian Komunikasi dan Informatika akan memulai penataan ulang ( refarming ) Pita Frekuensi Radio 2,3 GHz di 9 klast...
-
Jakarta, MATAKATOLIK.COM - Menteri Investasi Indonesia, Bahlil Lahadalia dikabarkan akan maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar dala...
-
Ketua Umum Vox Point Indonesia, Yohanes Handojo Budhisedjati MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Ormas Katolik Vox Point Indonesia ikut mendukung re...
-
Matakatolik.com -Paus Fransiskus dijadwalkan akan memimpin Misa di Istora Gelora Bung Karno (GBK) pada 2 September 2020 mendatang. Pemim...
Solusi Untuk Anda!
KIRA: Paskah Harus Damai
Matakatolik.Com-Saat ini Gereja-Gereja di Indonesia dan di seluruh dunia kembali memperingati dan merayakan Kebangkitan Tuhan Yesus.
Menyongsong, perayaan paskah ini, Pengurus Pusat Kristen Katolik Indonesia Raya (KIRA) melalui ketua Bidang Humas dan Publikasi Haposan Paulus Batubara menyerukan Paskah 2018 ini harus berjalan aman dan damai.
“Kami sangat berharap, semua pihak, anak bangsa untuk turut terlibat menciptkan kondisi yang aman dan kondusif, sehingga umat Kristen dan Katolik dapat merayakan Paskah dengan aman dan penuh damai,” jelas ketua DPP Partai Gerindra ini.
Haposan berharap,segala bentuk aktivitas yang dapat mengganggu selama perayaan Paskah ini harus dihentikan.
“Segalah bentuk kegiatan yang bisa mengganggu perayaan paskah ini, mesti dihentikan.
Sebagai umat beriman apaun agama kita, kita semua dipanggil untuk mewujudkan hidup penuh toleransi dan persaudaraan dengan umat beriman lainnya,” tegasnya.
Haposan menjelaskan, keterlibatan semua pihak dalam menciptakan kondisi yang aman dan kondusif pada perayaan kebesaran agama apaupun, termasuk perayaan paskah, merupakan salah satu bentuk kecintaannya terhadap tanah air.
“Semua pihak harus mewujudkan kecintaannya terhadap bangsa ini. Kita semua harus menjaga keberagaman sebagai kekayaan terbesar bangsa ini. Keterlibatan kita dalam menjaga keamanan perayaan paskah merupakan wujud nyata kecintaan kita terhadap Indonesia ini,” jelasnya.
Haposan juga berharap, perayaan paskah ini dapat mendorong umat Kristen dan Katolik untuk berani memilih kebenaran dan bersikap jujur sekalipun harus “memikul salib” dan menghadapi berbagai resiko.
Hal ini tentu dapat diwujudkan secara nyata dalam tindakan konkret dengan menghadirkan perdamaian, keadilan dan kesejahteraan di tengah kehidupan keluarga, gereja, masyarakat, dan bangsa Indonesia
Matakatoli
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar