Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com -Sejumlah tokoh nasional yang menggeluti bidang agama dan perdamaian hadiri acara Forum Titik Temu, di Ritz Carlton Hotel...
-
Matakatolik.com -Untuk Abdul Somad: Saya Tak Butuh Ucapan Selamatmu, Dan Jangan Urusi Iman Agamaku Saya tak pernah mengurusi keyakinan...
-
M ATAKATOLIK, Jakarta - Yohanes Handojo Budhisedjati ditunjuk sebagai Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS). Handojo diper...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Paus Fransiskus, yang memiliki nama lahir Jorge Mario Bergoglio adalah pemimpin Gereja Katolik Roma saat ini. D...
-
Jakarta, MATAKATOLIK.COM - Menteri Investasi Indonesia, Bahlil Lahadalia dikabarkan akan maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar dala...
-
Matakatolik.Com - Kementerian Komunikasi dan Informatika akan memulai penataan ulang ( refarming ) Pita Frekuensi Radio 2,3 GHz di 9 klast...
-
Ketua Umum Vox Point Indonesia, Yohanes Handojo Budhisedjati MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Ormas Katolik Vox Point Indonesia ikut mendukung re...
-
MATAKATOLIK.COM, Jakarta - Kepolisian Republik Indonesia(Polri) akan menggerakkan 4.520 personel keamanan, guna untuk mengamankan, pemimpin...
Solusi Untuk Anda!
Ratusan Umat Hadiri Natal Bersama Cibal Jabodetabek
Ervan Tou
Matakatolik.com- Ratusan umat Katolik asal kecamatan Cibal, Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) hadiri perayaan Natal dan Tahun Baru bersama Keluarga besar Cibal Se-Jabodetabek.
Acara ini berlangsung di Ballroom Hotel Purimega, Pramuka, Jakarta Pusat, Sabtu 5 Januari 2019.
Ketua Panitia, Ervanus Ridwan Tou, dalam sambutannya mengatakan acara ini merupakan bagian dari sukacita bersama merayakan kelahiran Tuhan Yesus di tengah dunia.
Ia mengatakan betapa besar kasih-Nya kepada kita sehingga kita memperoleh dan memiliki sukacita yang sejati dari Allah.
"Atas kasih anugerah-Nya, kita boleh berkumpul melalui Natal dan Tahun Baru Bersama Keluarga Besar Cibal Se-Jabodetabek," kata Ervan panggilan akrabnya.
Kelahiran Kristus di Betlehem, kata Ervan, disadari adalah kelahiran di dalam keluarga yang sederhana.
"Keluarga Besar Cibal Se-Jabodetabek juga menyadari bahwa Kristus juga harus hadir dan lahir di dalam hati kita. Dengan demikian kita menjadi keluarga yang Kudus," katanya.
Selain itu, ia mengatakan, momen pergantian tahun sangatlah penting bagi orang Cibal. "Ini adalah kesempatan untuk memperbaharui diri, Okes ata mangad, tetis ata werud," tegasnya.
Lebih lanjut Ervan mengatakan tahun baru berarti hati yang baru. Bukan saja karena pergantian tahun tapi justru karena Juruslamat Umat Manusia telah hadir di setiap hati orang Cibal.
"Untuk itu, sangatlah penting bagi orang Cibal Se-Jabodetabek untuk berkumpul bersama Padir Wai Rentu Sai Bantang Cama Reje Lele. Kudut Kapu Mori Kraeng Neho Wua Pau, Agu Naka Neho Wua Pandang," kata Wasekjen Vox Point Indonesia itu.
Ia menekankan bahwa kegiatan ini bukan euforia semata, tapi ini adalah bentuk kecintaan kepada Kristus, dan kepedulian sebagai ase kae Cibal di tanah rantau.
Menurut dia, momentum Natal dan pergantian tahun yang baru saja dirayakan, mungkin membuat kita tak bisa berjumpa karena keterbatasan waktu dan alasan lainnya.
"Untuk itu, acara ini menjadi alasan utama bagi kita bisa hadir dan bersilaturahmi, bertatap muka. Kita bisa bersatu dalam spirit Kristus yang diwarnai berbagai kekhasan milik orang Cibal," ujar dia.
Ervan juga mengatakan acara ini adalah momentum untuk mengikat kembali relasi yang selama ini terputus.
"Kita harus mulai dari tempat ini bahwa kita orang Cibal bisa bersatu, bergandengan tangan untuk mewujudkan karya-karya perutusan di tengah tata dunia ini," kata dia.
Ervan berharap acara ini adalah awal untuk menjalin kembali relasi yang sudah dibangun sejak lama.
"Mudah-mudahan acara ini bisa meningkatkan relasi kita ke depan. Tak saja untuk kegiatan rohani, tapi juga berbagai kegiatan lainnya seperti kegiatan pengembangan minat dan bakat, sosial, olahraga, bahkan kegiatan ilmiah," ujar Ervan Tou.
Acara ini dihadiri tokoh-tokoh asal Cibal di Jakarta seperti Frans Nembo, Belasius Dodu, Robert Marut, Don Marut, Tardi Mbalembout, Gon Gunur, Konstantinus Mon, Belasisus Anggom, Siprianus Tantang, Thomas Suwarta, Yustinus Paat, Karno Unggal, Yones Haring dan Herymias Pancar. Hadir juga senior dan orang muda Cibal Se-Jabodetabek.
Kemudian hadir pula Dirjen Bimas Katolik Kementerian Agama RI Eusabius Binsasi beserta istrinya Susana Suryani Sarumaha yang adalah Calon Anggota DPD RI Dapil DKI Jakarta Nomor Urut 44.
Misa Kudus berlangsung secara konselebrasi. Tampil sebagai Konselebran utama Pater Yulius Enggo CP. Pater Yulius berasal dari kampung Pagal. Ia didampingi dua Pastor asal Lalang, Cibal yakni Pater Marsel Onggol, OFM dan Pater Suparman Andi, MI.
Pada kesempatan tersebut Ervan juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyukseskan acara ini.
Ia juga mengapresiasi orang muda Cibal sebagai panitia.
"Terima kasih dan apresiasi khusus kepada rekan-rekan muda Cibal yang penuh semangat bekerja menyukseskan acara ini," ujar dia.
Ia menyebut orang Cibal dikenal kompak, bersatu dan punya keunikan dan kekhasannya.
"Ada banyak cerita menarik selama perjalanan panitia. Tapi itulah keunikan dan kekhasan orang Cibal. Dimana-mana pasti ada lawaknya. Itu yang membuat kita semangat," kata Ervan penuh semangat.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para Frater Fransiskan asal Cibal.
"Mereka terlibat aktif. Baik sebagai anggota koor maupun di kepanitiaan. Terima kasih khusus kepada Frater Carles Talu OFM, Frater Ciko Otor OFM, Frater Fendi Marut OFM dan Frater Fidel Haman OFM.
Di akhir sambutannya, Ervan mengajak untuk bersukacita bersama merayakan kelahiran Kristus dan pergantian tahun baru.
"Semoga spirit Kristus selalu mewarnai semua perjuangan hidup kita di tengah tata dunia ini," kata putra asal Golo, Cibal Timur itu.
Matakatolik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar