Mata Katolik
Popular Readers
-
Matakatolik.com- Presiden Jokowi memberi ucapan selamat hari perayaan Jumat Agung kepada seluruh umat Kristiani di Indonesia. Ucapan Pr...
-
Matakatolik.com- Saudara sekalian yang terkasih, selamat merayakan tri hari suci paskah. Tri hari suci: Kamis Putih, Jumat Agung dan Sa...
-
Matakatolik.com -Yohanes Bayu Samudro dilantik menjadi Dirjen Bimas Katolik oleh Menteri Agama Fachrul Razi di Jakarta, Senin 10 Agustus 20...
-
Matakatolik.Com – Cintaku kepada Katolik memuncak dalam misa pernikahan. “Pada saat itu, saya benar-benar jatuh cinta dengan Katolik,”...
-
Matakatolik.com -Umat katolik akan merayakan Hari Rabu Abu, 6 Maret 2019. Perayaan Rabu Abu merupakan rangkaian dan proses menuju hari ra...
-
Matakatolik.com- Liturgi mengatur beberapa warna khusus untuk liturgi selama pekan suci. Adapun warna liturgi tersebut, yaitu: ...
-
Matakatolik.com- Organisasi Katolik Vox Populi Institute Indonesia kembali menggelar diskusi politik seri XVIII yang bertajuk Memburu T...
-
Matakatolik.com- Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Vox Point Indonesia mengecam keras tindakan pembunuhan satu keluarga di Desa Lembatongoa, K...

Keuskupan Agung Jakarta Tiadakan Semua Kegiatan Gerejawi
Matakatolik.com- Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) meniadakan kegiatan Gerejawi di seluruh wilayah KAJ untuk mencegah penyebaran dan penularan virus vorona.
Dalam sebuah press release yang diterima oleh Matakatolik.com mengungkapkan kebijakan tersebut didasari pencermatan dinamika wabah covid 19 yang korbannya terus meningkat di tanah air.
“Kepada rekan media terkasih kami sampaikan kebijakan KAJ yang didasari pencermatan dinamika wabah covid 19 hari demi hari, arahan dari Pemerintah dan atas bimbingan Roh Kudus serta wujud cinta Tanah Air dan tanggung-jawab sosial kita,” tulis pernyataan itu.
Ada tiga poin yang disampaikan oleh KAJ di antaranya ditiadakannya kegiatan gerejawi hingga ajakan untuk berbelarasa. Berikut beberapa pokok yang disampaikan KAJ.
Pertama, Selama 15 hari, mulai tanggal 20 Maret hingga 3 April 2020 semua kegiatan kegerejaan yang mengumpulkan banyak orang ditiadakan.
“Misa Mingguan dan Misa harian, Misa Mingguan akan disiarkan secara online melalui Youtube. Selain itu semua kegiatan kerohanian bersama: misa ujub, renungan APP lingkungan dan jalan salib. Prihal Sakramen Pengampunan Dosa (Absolusi Umum) dan segala aktifitas pastoral paroki lihat Surat Himbauan 17 Maret 2020,” beber pernyataan itu.
kedua, Dengan semangat Gembala Baik dan murah hati, para pastor diminta untuk tetap melayani kebutuhan rohani dan sakramental Umat Allah dengan memperhatikan kondisi dan ketentuan yang ada.
Ketiga, Para pastor paroki bersama DPH dan seluruh umat paroki didorong untuk terus mewujudkan bela rasa kepada mereka yang membutuhkan, khususnya bagi keluarga-keluarga pra sejahtera.
“Dalam situasi keperhatinaan ini, janganlah takut,Berkat Kasih Tuhan senantiasa menyertai keluarga-keluarga, komunitas dan masyarakat kita. Marilah menjada kesehatan dan memelihara kehidupan bersama. Kita saling mendoakan dalam perlindungan Bunda Maria, Bunda Umat Beriman,” tutup surat yang ditandatangani oleh Sekretaris KAJ, Rm. V. Adi Prasojo Pr, Juma’at, (20/3).
Willy-Matakatolik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar